Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkab OKU Selatan luncurkan Program MBG di Rantau Panjang
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 14:46:46【Sehat】668 orang sudah membaca
PerkenalanPeluncuran Program MBG di Desa Rantau Panjang, Kabupaten OKU Selatan, Sumsel. ANTARA/HO-Diskominfo O

Muaradua (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyasar pada ribuan pelajar di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Buay Rawan.
"Desa Rantau Panjang menjadi lokasi awal dimulainya Program MBG di OKU Selatan," kata Sekretaris Daerah Pemkab OKU Selatan, Zulfakar Dhani di Muaradua, Jumat.
Dia mengangakan, pembagian makan bergizi secara gratis ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak agar mendapat asupan makanan bergizi dan seimbang.
Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan nutrisi anak sebagai bagian dari upaya mendukung pendidikan berkualitas sekaligus menekan angka stunting, khususnya di OKU Selatan.
Program MBG menyasar pada anak-anak sekolah dan kelompok masyarakat rentan untuk mendorong pemerataan akses makanan sehat dan bergizi hingga pelosok desa.
"Pemerintah daerah ingin memperkuat langkah konkret dalam menekan angka stunting dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," tegasnya.
Baca juga: BGN tugaskan 5.000 juru masak profesional untuk bina SPPG
Untuk tahap awal, kata dia, program MBG menyasar pada 2.900 siswa di wilayah itu yang dikelola oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tulus Barokah sebagai pihak penyedia menu makanan bergizi.
Untuk menu makanan yang dibagikan bervariasi dan higienis seperti nasi, ayam, mie, buah jeruk, tempe goreng dan lain sebagainya.
"Desa Rantau Panjang menjadi titik awal program MBG dan semangatnya diharapkan menular ke seluruh kecamatan di OKU Selatan," ujarnya.
Baca juga: Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG
Suka(4)
Artikel Terkait
- Mendag sebut transaksi TEI 2025 tembus Rp286 triliun
- BGN tegaskan menu MBG ngak boleh gunakan bahan pabrikan
- Sepak bola harus jadi kesenangan saat usia 9–14 tahun
- BGN tegaskan menu MBG ngak boleh gunakan bahan pabrikan
- Bangka Tengah bagikan menu MBG bagi 2.717 pelajar
- Pemkab Tolitoli tetapkan status tanggap darurat banjir
- Malaysia apresiasi ketertarikan Selandia Baru gabung Dewan Halal ASEAN
- Kelompok bantuan tuding paramiliter RSF lakukan kekerasan di El Fasher
- BRIN temukan penggunaan "test kit" kurang sesuai dalam kegiatan MBG
- Kiat mengonsumsi ramen dengan pilihan lebih sehat
Resep Populer
Rekomendasi

Dinkes DKI catat 1,9 juta kasus ISPA hingga Oktober 2025

Stroke di usia muda bertambah dipengaruhi beban kerja tinggi

Masyarakat lepas liar 20 ribu tukik di Paloh Kalbar

KAI pastikan pengembalian tiket 100 persen imbas banjir di Semarang

Pelni jamin menu makan untuk penumpang penuhi standar keamanan pangan

ShopeePay selenggarakan promo 11.11 mulai 25 Oktober 2025

DPR RI sebut butuh kebersamaan sukseskan Program MBG

Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu